Penyakit kulit yang satu ini kini menjadi perbincangan di masyarakat sejak kemunculan kembali nya di banyak negara negara didunia termasuk Indonesia. Kehadiran Monkey Pox atau yang biasa disebut sebagai cacar monyet ini berasal dari benua Afrika ini ditemukan pertama kali di Kongo pada tahun 1970 yang menular melalui kontak hewan ke manusia.
Well, kabar baiknya Monkey Pox bukanlah sesuatu yang perlu ditakuti hingga membuat cemas seperti wabah Covid-19. Yuk kenali penyakit Monkey Pox dan cara pencegahannya!
Apa Itu Monkey Pox?
Monkeypox atau cacar monyet dapat bertahan dari 2-4 minggu ditubuh manusia yang disebabkan oleh Virus langka hewan yang disebut virus monkey pox. Virus monkey pox ini dapat ditemukan pada hewan hewan seperti tikus, monyet, tupai yang natural nya dari Afrika. Penularan monkey pox terjadi dikarenakan adanya kontak langsung dengan hewan yang sudah terinfeksi, selain itu penularan nya juga dapat disebabkan oleh kontak langsung dengan orang yang memiliki lesi monkey pox. Hal baiknya, penyakit monkey pox ternyata dapat sembuh dengan sendirinya dengan perawatan yang baik dan benar dirumah.
Gejala Monkey Pox
Beberapa gejala yang dapat disebabkan oleh virus Monkey pox dapat dipisahkan menjadi 2 fase yakni:
1. Fase Invasi, yang berlangsung selama 0- 5 hari dan gejala gejala yang dapat ditimbulkan adalah demam, sakit kepala hebat , nyeri otot, pembengkakan kelenjar getah bening dan lemas atau kurang energi.
2. Fase erupsi kulit, fase ini dimulai 3 sampai 5 hari setelah demam. Di fase ini timbul banyak ruam ruam pada kulit pada wajah, tangan, punggung, dan bagian bagian lainnya. Ruam tersebut akan menjadi lesi yang bertahap mulai dari munculnya lesi dasar datar kemerahan kemudian menjadi kasar dan terangkat. Lesi tersebut akan berisi cairan bening bertahap menjadi kuning yang pada akhirnya menjadi krusta, perlahan kering dan hilang dengan sendirinya.
Pencegahan Monkey Pox
Jangan khawatir, penyakit monkey pox dapat dicegah dengan hal-hal sederhana seperti mengurangi sering mendesifektan barang rumah yang sering terkena sentuhan kulit, rajin mencuci tangan, dan selalu membuka jendela untuk membiarkan udara didalam ruangan berganti. Hal-hal sederhana ini selain membuat sekitar kita tetap bersih, juga dapat mencegah penyebaran monkey pox.
Selain itu, mandi dan mencuci tangan adalah hal yang wajib dilakukan untuk mencegah penularan virus monkey pox lho. Untuk itu tubuh kita membutuhkan sabun antibakterial yang ampuh untuk menjaga kulit dan badan. Zen Antibacterial dapat menjadi pilihan sabun keluarga kita nih! Kandungan aktibakteri yang diformulasikan dari bahan istimewa yakni Daun Red Shiso sebagai antibacterial agent dari Jepang yang terkenal dapat membunuh kuman namun tetap nyaman dan lembab dikulit. Tidak hanya itu Zen Antibacterial juga dapat ditemukan dengan berbagai varian yang memiliki keunikannya masing masing.
Yuk cegah penularan monkey pox bersama Zen Antibacterial Soap and Body Wash!